Pengaruh Lumpur Lapindo Brantas Terhadap Pertumbuhan Mangrove

on Thursday, 28 November 2013. Posted in Penelitian

 

 

 

Penelitian Untuk mengetahui jenis mangrove yang mempunyai pertumbuhan terbaik  pada media tanam  lumpur Lapindo Brantas yang dilaksanakan di Laboratorium Biologi dan Lingkungan Perairan (BIOLING) Akademi Perikanan Sidoarjo waktu pelaksanaan penelitian mulai bulan Agustus sampai dengan bulan November 2007
Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan skala laboratorium masing-masing menggunakan Rancangan Acak Lengkap untuk masing-masing media tanam yaitu lumpur Lapindo Brantas dan habitat mangrove, serta tiga jenis mangrove yaitu Avicenia marina, Rhizophora  mucronata,  Rhizophora apiculata dengan masing-masing lima ulangan atau 30 satuan percobaan.
Untuk mengetahui nilai rerata suatu sampel berbeda nyata atau tidak antar  jenis mangrove yang menjadi obyek penelitian maka digunakan analisis one way ANOVA (Analysis of Variance) jika berbeda nyata maka dilanjutkan dengan uji BNT (Beda Nyata Terkecil). Semua analisis statistik dikerjakan dengan menggunakan software program SPSS (Statistical Product and Service Solution).

 

 

 

 

 

 

Dari hasil uji Anova (Analysis of Variance) menunjukkan bahwa nilai rerata jumlah daun tanaman mangrove jenis Avicennia marina, Rhizophora apiculata dan Rhizophora mucronata pada media tanam lumpur Lapindo Brantas adalah berbeda nyata (p < 0,05).
Dari uji BNT (Beda Nyata Terkecil) metode (Tukey HSD) diperoleh hasil bahwa mangrove jenis Avicennia marina mempunyai rerata jumlah daun terbaik dari ketiga jenis mangrove adalah 8,4 helai. Sedangkan jenis Rhizophora apiculata dan Rhizophora mucronata mempunyai nilai rerata jumlah daun masing-masing 3,2 helai dan 2,4 helai atau secara statistik dianggap tidak berbeda nyata.
Dari hasil uji Anova (Analysis of Variance) menunjukkan bahwa rerata jumlah daun tanaman mangrove jenis Avicennia marina, Rhizophora apiculata dan Rhizophora mucronata pada media tanam habitat mangrove adalah berbeda nyata (p < 0,05).
Dari uji BNT (Beda Nyata Terkecil) metode (Tukey HSD) diperoleh hasil bahwa mangrove jenis Avicennia marina mempunyai rerata jumlah daun terbaik dari ketiga jenis mangrove adalah 12,8 helai. Sedangkan jenis Rhizophora apiculata dan Rhizophora mucronata mempunyai nilai rerata jumlah daun masing-masing 4 helai dan 4 helai atau secara statistik dianggap tidak berbeda nyata.dari hasil penelitian diatas Avicennia marina disarankan untuk digunakan pada program rehabilitasi mangrove di Pantai Sidoarjo.

 

 

 

Xsh00t